hitechdaily.com – Apple membawakan kabar terbaru kepada semua pengguna, pasalnya Apple Pay Later resmi dirilis. Fitur beli sekarang bayar nanti ini bisa dipakai oleh penggemarnya menjadi hal baru. Pada konferensi WWDC 2022 digelar pada hari Selasa, 7 Juni 2022 silam memberikan pengumuman fitur terbaru ini. Mengingat bahwa saat ini Pay Later menjadi fitur dibutuhkan oleh semua orang. Seperti kita ketahui bahwa akhir-akhir ini fitur transaksi digital pay later sedang populer di masyarakat.
Paylater merupakan istilah merujuk ke dalam transaksi pembiayaan jasa atau barang. Menurut juru bicara OJK Sekar Putih, pay later pada dasarnya merupakan sebuah layanan buat bisa mengutang atau menunda pembayaran wajib buat dilunasi di beberapa waktu akan mendatang. Maka dari itu, kenapa sekarang banyak ditawarkan oleh marketplace bekerjasama dengan lembaga-lembaga jasa keuangan agar bisa memudahkan mereka dalam berbelanja.
Nah begitu juga dengan Apple Pay Later bisa memungkinkan pengguna dalam pembelian barang belanjaan di merchant atau toko-toko menyuguhkan fitur ini. Cicilan ditawarkan maksimalnya empat kali cicilan dapat dibayar dengan waktu sampai enam minggu, pembayaran pertamanya setidaknya harus dibayar di muka menjadi down payment. Jadi secara keseluruhan, pengguna dapat memanfaatkan fitur cicilan ini tanpa adanya bunga.
Selain itu biaya administrasi, atau beragam biaya tambahan lainnya yang biasanya ada di pay later lainnya. Setidaknya pengguna juga dapat melihat jadwal pembayaran cicilan buat produknya, tanggal pembayaran cicilan berikutnya langsung melalui aplikasi paylaternya. Namun harus kalian ketahui bahwa, fitur terbaru ini cuma tersedia di Amerika Serikat saja!
Fitur Pay Later di Amerika Serikat
Benar sekali, fitur ini cuma ada di Amerika Serikat saja, seperti halnya dikutip dari Entrepreneur.com. Fitur ini sendiri meningkat dari awalnya 28% di tahun 2021 dan kini menjadi 38% di tahun 2022. Belum diketahui kapankah fitur mengandalkan platform ini dan jaringan Mastercard akan tersedia di Indonesia dan negara-negara lainnya. Karena sampai sekarang Apple belum membawa fiturnya ke Indonesia.
Tapi semisalnya Apple Pay ini bisa masuk ke Indonesia, tentunya terlihat cocok untuk konsumen Indonesia. Karena fitur ini sendiri memang sedang marak dipakai oleh pengguna Indonesia. Seperti halnya Shopee Pay Later, tidak cuma itu saja ada juga Traveloka, Blibli, Ovo, Kredivo, Gojek, dan lainnya sudah menyuguhkan fitur layanan pay later ini agar bisa mempermudah semua konsumennya dalam metode pembayaran.
Diketahui, bahwa kabar tentang layanan Pay Later sudah beredar sejak tahun 2021 silam lho. Pada saat itu rumor menunjukkan kalau Apple tengah mengerjakan layanan berbayar satu ini. Apple Pay sudah menjadi bagian dari fitur yang ada di sistem operasi Apple 16 dan menunjukkan peningkatan di Wallet. Fiturnya sendiri didukung oleh Pesan, WhatsApp, Mail dan berbagai aplikasi lainnya. Bahkan perusahaan juga memberikan verifikasi ID di sebuah platform.
Sebelumnya, Apple memang dirumorkan kolaborasi bersama perusahaan bank investasi dan jasa keuangan yang ada di Amerika Serikat, Goldman Sachs. Keduanya sudah melakukan kerjasama sejak tahun 2019 silam buat kartu kredit Apple Card. Dengan adanya rencana ini beberapa saham perusahaan BNPL bahkan menurun drastis. Setidaknya 10% perusahaan Afterpay berasal dari Australia sahamnya menurun. Ada juga Sizzle dan Zip menurun drastis juga.
Hal ini dikarenakan peningkatan minat belanja secara online karena pandemi virus corona. Laporan Bloomberg menyebut bahwa pengguna Apple Pay sendiri memberikan izin buat bisa membagikan pembayaran mereka yang menjadi empat angsuran secara bebas bunga. Namun pada saat itu tidak ada komentar sama sekali dari juru bicara Goldman Sachs, begitu juga dengan pihak Apple sendiri.
Tentunya kabar mengenai Apple Pay Later tersedia pada saat ini di Amerika Serikat membawa kabar baik bagi pengguna Apple pastinya. Namun sebelum pengguna memakai Pay Later ada baiknya mengenal terlebih dahulu apa itu fitur Pay Later. Batasi nilai pinjaman sesuai kemampuan anda saat membayar, pahami juga kontrak dari perjanjiannya, dan melunasi pinjaman pay later anda secara tepat waktu. Nantikan kabar perilisan pay later Apple di Indonesia ya!