hitechdaily.com – Baru-baru ini, Apple stop produksi iPod setelah beredar selama 21 tahun sejak kali pertama dirilis 2001 silam. Tepat pada hari Selasa, 10 Mei 2022 kemarin Apple meresmikan pemberhentian produksi iPod. Walaupun berhenti, namun masyarakat masih bisa membeli iPod selama masa persediaan masih ada. Dengan menghilangnya iPod, ini sekaligus menandai akhir dari sebuah era. Di model aslinya sendiri dilengkapi oleh FireWire cuma bertindak menjadi pemutar musik portable saja.
Saat ini, model iPod terakhir yang dikeluarkan oleh Apple sendiri masih terjual di pasaran. Tapi ini dipastikan menjadi barang terakhir mereka pasarkan dari produk pemutar musik ini. Walaupun seperti itu, Apple sendiri memastikan bahwa pelanggannya masih dapat menikmati lagu-lagu kesukaan mereka yakni dengan lewat Apple Music ada di perangkat lain yakni seperti iPad, iPhone, atau Apple Watch sekalipun. Wakil Presiden Senior Pemasaran Global Apple, Greg Joswiak menyampaikan iPod tetap hidup.
“Semangat! iPod tetap hidup,” ucap Greg Joswiak. Dia menyampaikan bahwa musik selalu menjadi bagian inti dari Apple, dengan membawanya ke ratusan juta pengguna iPod. Dampaknya sendiri jauh lebih dari sekedar industri musik saja. Ini juga menghadirkan seperti apakah musik dapat dicari dibagikan dan didengarkan. Sebagai informasi bahwa iPod kali pertama dikenalkan oleh Steve Jobs pada tahun 2001 silam.
Menjadi salah satu produk perangkat genggam mendapatkan kesuksesannya dan juga mengangkat citra produk di dunia. “Musik selalu jadi bagian inti dari kita (Apple),” tandasnya, dikutip dari CNN Indonesia.com. “Membawanya ke ratusan juta pengguna iPod berdampak sekedar industri musik,” sambungnya.“Ini juga menjadi tanda bagaimana musik dapat didengar, dicari, dan juga dibagikan,”.
Meskipun Apple stop produksi iPod, namun gawai menarik pelanggan ini membawa fitur pencarian scrolling khas bisa menyimpan lebih dari seribu lagu yang membawa kualitas sama seperti CD aslinya. Tak cuma itu saja, bahkan iPod juga dapat disimpan dengan gampang di dalam kantong celana memudahkan para pengguna. Di tahun 2007, Apple mengatakan bahwa iPod sudah terjual 100 juta lebih perangkat di semua dunia.
Di tahun sama bahkan Apple merilis ponsel iPhone yang merupakan pewaris tunggal dari iPod Touch. Maka dari itulah, iPod menjadi salah satu peninggalan masa lalu menjadi memiliki kenangan tersendiri untuk penggunanya sebelum pada akhirnya berhenti pengeluaran produksi. Untuk versi Touch sendiri terakhir kalinya di update pada tahun 2019 silam. Touch lebih menyerupai smartphone pintar dan sekaligus memungkinkan pengguna mengirim email, melakukan panggilan video, dan termasuk mengambil foto sekaligus.
Dimana, perusahaan berhenti menjual iPod Nano dan Shuffle, pemutaran musik mandiri terakhir pada tahun 2017 silam. Di tahun itulah, para pakar industri telah memperkirakan kalau iPod Touch akan memiliki nasib sama. Mengingat bahwa kecenderungan pemakaian iPhone maupun smartphone lainnya buat mendengarkan musik. iPod Touch populer menjadi alternatif yang mempunyai harga jauh lebih murah dibandingkan dengan iPhone yakni dibanderol senilai $199.
Jika dibandingkan iPhone termurah pada portofolio Apple SE dibanderol sekitar $429. Namun dengan banyaknya cara lain agar bisa menerima musik, maka Apple tidak lagi menganggap bahwa iPod itu perlu. iPod sendiri sebelumnya dipuji menjadi salah satu produk membantu mengubah Apple dari perusahaan hampir mengalami bangkrut saat itu, dan bangkit menjadi raksasa senilai $3 triliun. iPod bisa dikatakan pintu buat pengembangan iPhone, AirPods, iPad dan produk-produk pada saat ini mengeluarkan sebagian besar dari pendapatan Apple.
“Kita sudah mengintegrasikan pengalaman musik luar biasa diseluruh produk,” tandas Greg Joswiak yang merupakan presiden senior pemasaran di semua dunia Apple. “Mulai dari iPhone ke Apple Watch, sampai HomePod mini, dan semua iPad, Mac, hingga Apple TV,” tandasnya dilansir dari Bloomberg pada hari Rabu 11 Mei 2022 kemarin. Tanggapan sama dikatakan oleh mantan wakil presiden senior Apple, Tony Fadell menyampaikan kalau iPod menjadi cikal bakal kesuksesan iPhone saat ini. Mengingat bahwa iPod sempat menjadi perangkat paling digandrungi di dalam dunia gadget sampai menghadirkan tren khusus. Dan saat ini Apple stop produksi iPod secara resmi!