hitechdaily.com – Baru-baru ini Telkomsel menerbitkan Telkomsel IoT Sphere, apa itu? Sebuah solusi layanan keamanan IoT (Internet of Things) buat memberikan perlindungan secara optimal di jaringan pelanggan dari serangan siber. Kira-kira apa sih tujuannya? Yakni buat menjaga produktivitas perusahaan dan kinerja. Telkomsel IoT Sphere hadir buat ‘Make IoT Asset Secure, safe and yet simple’. Dengan menawarkan banyaknya fitur keunggulan tersendiri berfokus menjaga keamanan dari aset IoT perusahaan. Banyaknya fitur unggulan ini melalui Jus on Click, Device Agnostic, Routing & Filtering, dan juga Security and Threats protection.
Mempunyai fungsi sistem mitigasi, jadi konsumsi energi tetap mampu dioptimalkan oleh perusahaan jika mengalami kerusakan di genset maupun cadangan baterainya tersebut. Penerbitan ini sudah ditandatangani oleh nota kesepahaman (MoU) terhadap Telkominfra dengan Telkomsel yang ingin memakai solusi IoT Envion bagi kebutuhan dukungan Data Center perusahaan dalam pertengah bulan Agustus 2021. Telkom Infra akan memakai solusi BMS dari Telkomsel IoT Envion mendukung kebutuhan Data Center. Keberlangsungan ini tergantung kesediaan dan stabilitas energi listrik.
Apa itu BMS? Adalah sistem bisa memperlihatkan kondisi cadangan baterai Data Center Telkom Infra secara nyata sampai memberikan laporan aktual sesuai analisis data akurat. Untuk itu, Telkomsel IoT Sphere mempunyai fitur Jus Onclick membuat platform gampang dikonfigurasi melalui akses visual interaktif sederhana dan sudah didukung oleh sistem monitoring ancaman secara detail. “Hingga saat ini, Telkominfra memakai product Telkomsel IoT Envion buat dukungan operasional project Power Solution dan Infra Network Service hasil baik,” tandas Bastian Sembiring seperti dilansir dari keterangannya.
Sedangkan Security and Threats Protection adalah database berisi banyak jenis virus dari semua dunia, malware atau ancaman lainnya sudah diintegrasikan jadi bisa memungkinkan platform otomatis melakukan tindakan pencegahan secara tepat. Selain itu, platform bisa diaplikasikan ke seluruh perangkat atau aplikasi yang didukung oleh End Device Protection dan sistem monitoring ancaman non intrusif berkat Device Agnostic. Ada juga Routing & Filtering, dimana pengguna mempunyai fleksibilitas pada pengaturan koneksi data segmentasi komprehensif, filtering system kuat.
Jadi keamanan koneksi data bisa terjaga, layanan IoT Sphere sendiri menjadi salah satu layanan smart security solution bisa diaplikasikan buat kebutuhan apapun dan keamanan oleh lintas sektor industri. Mulai dari kantor pelayanan publik mulai dari startup dompet digital hingga kantor pelayanan publik seperti Samsat, jaringan mesin ATM. “Kita berusaha membuat aset IoT dimiliki perusahaan tetap terjaga dan aman dari potensi ancaman,” tandas Alfian Manullang, melalui keterangannya tersebut. “Sebab Telkomsel IoT dilengkapi sistem mitigasi bisa deteksi potensi otomatis,” ungkapnya.
Direktur Utama Telkomsel, Hendri Mulya Syam berharap kehadiran solusi berbasiskan IoT bisa membantu kelancaran dari operasional dan membuka peluang, kemungkinan mengelola efisiensi dan efektivitas operasional korporasi serta industri. Sektor perbankan bisa juga memanfaatkan konektivitas VPN Telkomsel IoT buat melindungi jaringan dari mesin ATM adanya serangan siber. Mulai dari phising atau ancaman lainnya, bisa mengoptimalkan sistem keamanan cloud Telkomsel IoT. Pada saat ini salah satu perusahaan ritel penyedia kebutuhan kolaborasi dengan Telkomsel.
Melalui kerja sama inilah, Telkomsel menyuguhkan solusi berbasis IoT bagi operasional WAN milik Alfamart melalui solusi SD WAN. Teknologi inilah bisa membuat Alfamart meningkatkan performa produktivitas kinerja dan bisnis sembari menjaga efisiensi biaya operasional selama masa depan sampai kondisi new normal di masa mendatang. Kolaborasi inilah jadi salah satu komitmen Telkomsel dalam menawarkan solusi transformasi digital kepada Alfa dan sekaligus memantapkan posisinya menjadi digital telco company. Solusi ini akan dipakai buat memperluas digitalisasi dalam ranah operasional perusahaan.
Baik itu di kota-kota besar atau pelosok sekalipun, menurut Bambang Setyawan Djojo. “Telkomsel mau menjadi bagian usaha transformasi digital Alfa bagi memberikan nilai tambah untuk publik lewat implementasi teknologi secara digital,” tandas Setyanto seperti dilansir dari keterangannya. “Kolaborasi dengan Telkomsel ini memperkuat semangat kita buat memperluas terus digitalisasi pada operasional perusahaan berkelanjutan,” tandas Bambang Setyawan Djojo. Oleh sebab itulah Telkomsel IoT Sphere diterbitkan kepada masyarakat Indonesia.