Hitechdaily.com – Belum lama ini kabar mengejutkan datang dari produsen otomotif Honda yang populer di Indonesia. Pasalnya produsen otomotif satu ini mematenkan hal unik buat motor listriknya tersebut. Yap, motor honda pakai drone yang kabarnya diletakkan tepat di bagian belakang dan pastinya mampu terbang apabila diinginkan. Dimana, Honda Jepang sendiri menyatakan kalau motor itu adalah motor listrik baterai sudah dilengkapi oleh quadcopter atau lebih tepatnya drone sejenis helikopter dengan menggunakan empat rotor.
Peralatan elektronik yang tidak biasa ini dikatakan bisa dipakai buat berbagai macam tujuan lho! Namun hingga sejauh ini subjek paten didaftarkan baru drone dan kopling saja. Pada aplikasi paten itu dikatakan kalau misalnya bisa dipakai buat mengeluarkan udara panas dari sebuah baterai melalui saluran udara khusus, sesuai dilansir dari Motorbeam. Tak cuma itu saja, Drone juga bisa dipakai buat mengontrol wilayah hingga memberikan kabar terkini dari berbagai macam hal.
Mulai dari kendaraan lain di sekitar dan juga kontur jalan, sementara itu drone dapat mengambil rekaman video yang mampu diumpankan secara langsung ke dalam layar digital di instrumen klaster dan menjadi alat mencari sebuah pertolongan secara darurat. Walaupun seperti itu, terkait motor honda pakai drone hingga detik ini belum ada informasi apakah paten akan masuk ke dalam produksi atau tidaknya. Hal ini dikarenakan paten biasanya dipakai buat melindungi kekayaan intelektual dan bukan berarti akan segera diproduksi.
Dimana, terbesarnya gambar motor dilengkapi oleh drone ini muncul di gambar paten yang bocor di internet. Drone itu diletakkan tepat bagian ekor motornya, pada sebuah kotak yang tertutup. Ketika diaktifkan maka kotak itu bisa terbuka dan drone dapat terbang keluar. Bahkan drone sendiri diklaim mempunyai daya jelajah sangat luas bisa kembali ke sepeda motor dengan secara otomatis. Pastinya hal seperti ini akan membuat para pengendara motor buat tetap berfokus dalam mengendarai, tanpa harus memperhatikan drone diterbangkan itu.
Sementara itu, drone bisa melihat kondisi sekitar mulai dari kemacetan atau memantau salah satu kendaraan mobil tengah diincar. Belum cukup puas, Honda menambahkan fitur lain yang dihasilkan oleh drone yaitu dapat mengambil rekaman video yang nantinya bisa ditunjukkan secara langsung ke dalam layar digital di sebuah instrumen klaster. Ini menjadi bagian alat untuk mencari pertolongan darurat ketika sedang dibutuhkan. Sementara itu, pada patennya Honda juga menunjukkan sebuah fitur pendingin di bagian motor itu memakai drone.
Fitur pendingin di motor tersebut nantinya rotor di dalam drone akan menyedot buat bisa mengeluarkan udara dingin bagi motor dan juga baterainya. Namun, hingga detik ini terkait kabar drone di dalam sebuah motor Honda belum ada informasi lebih lanjut lagi terhadap kelanjutan dari paten tersebut. Pihak Honda sendiri bahkan belum memberikan pernyataan atau lontaran secara resminya terhadap drone di bagian motor listriknya tersebut. Tentunya potensi pengembangan sepeda motor listrik ini sendiri akan menjadi kejutan untuk para penggemar Honda di kemudian hari bukan?
Sebenarnya kabar ini sendiri sudah ada sejak awal bulan 2021, namun hingga detik ini pun belum ada kabar kelanjutannya terhadap Honda Jepang yang mengajukan paten baru yakni sebuah paten sepeda motor sport yang mempunyai drone di bagian belakangnya tersebut. Paten yang menyatakan bahwa merupakan motor listrik baterai dilengkapi oleh quadcopter sejenis helikopter dengan mempunyai empat rotor. Seperti kita ketahui bahwa produsen otomotif mobil dan motor ini memang selalu membuat para penggemarnya tidak pernah kecewa terhadap keluaran terbarunya tersebut.
Seperti pada awal bulan 2021 diam-diam Honda sendiri sedang membangun sebuah motor listrik yang basisnya dari sebuah motor Honda CB125R. Pabrikan juga berlomba-lomba untuk membuat desain motor listrik digemari oleh bikers. Tidak mau ketinggalan, Honda secara diam-diam membuat motor listrik baru tersebut. Honda CB125R sendiri adalah sebuah motor sport entry level yang hadir di Eropa. Gambar paten tersebut menunjukkan posisi baterai cukup tinggi dalam rangka. Alhasil banyak ruangan digunakan buat baterai sampai ke dalam area tangki bensinya. Belum ada kabar lanjut terkait motor honda pakai drone.